Desember lalu, saya didiagnosis menderita gangguan depresi. Sejak itu, saya menjalani hidup saya berurusan dengan gangguan serta sering mengunjungi psikiater dan terapi. Saya baru saja mempertahankan rutinitas saya ketika COVID-19 merebak di negara saya. Tiba-tiba, rutinitas saya harus berubah. Tidak ada lagi bekerja dari kantor ruang kerja saya yang biasa, tidak ada lagi pertemuan di kedai kopi. Tiba-tiba saya harus tinggal di rumah, sepanjang hari, 24/7.
Perubahan mendadak seperti ini memengaruhi kesejahteraan saya. Itu membuat saya stres selama beberapa hari karena saya tidak terbiasa bekerja di rumah sama sekali. Tetapi hidup harus terus berjalan. Saya masih perlu bekerja atau saya tidak mampu membayar tagihan saya. Untungnya saya sudah bekerja dari jarak jauh sehingga tidak banyak perubahan yang perlu saya lakukan. Namun, ada beberapa perubahan yang harus dilakukan. Jadi, saya mengubah rutinitas saya sehingga saya bisa menavigasi hidup saya dengan aman selama pandemi ini.
Saya mengatur beberapa rutinitas yang bisa saya lakukan dengan mudah di rumah. Inilah beberapa: