[NONTON] Filosofi Kopi 2 : Ben & Jody

12:39 PM

foto dari metrotvnews.com
Judul Film : Filosofi Kopi 2
Produser : Anggia Kharisma, Chicco Jerikho, Rio Dewanto
Sutradara : Angga Dwimas Sasongko
Penulis Skenario : Jenny Yusuf, Irfan Ramly, Angga Dwimas Sasongko
Aktor : Chicco Jerikho, Rio Dewanto, Luna Maya, Nadine Alexandra, Ernest Prakasa, Tio Pakusadewo, Joko Anwar, Whani Darmawan
Tanggal Rilis : 13 Juli 2017
Durasi : 108  menit

Masih dengan dua karakter yang sama dari film sebelumnya yang diangkat dari cerita pendek Filosofi Kopi karya Dewi ‘Dee’ Lestari, Filosofi Kopi 2: Ben & Jody menceritakan tentang apa yang terjadi setelah mimpi mereka berdua di film pertama terwujud: berkeliling Indonesia untuk membagi “kopi terbaik” lewat kombi Filosofi Kopi.

Tapi layaknya jalanan yang mereka lalui, mimpi tak selamanya lurus dan mulus. Suatu hari di Bali, anggota pendiri Filosofi Kopi masing-masing memilih untuk mengundurkan diri karena alasan mereka sendiri-sendiri. Yang tersisa hanya Ben & Jody untuk menelusuri apakah mimpi mereka harus tetap begini, atau berubah mengikuti situasi.

Dengan hanya sisa mereka berdua, Ben & Jody memutuskan untuk membuat sebuah mimpi baru—lebih tepatnya, mencoba mewujudkan mimpi lama mereka dengan cara yang berbeda: kembali ke Jakarta dan membuat Filosofi Kopi kembali menjadi kopi nomor satu di kota tempat mimpi mereka pertama tercipta. (sinopsis oleh https://www.duniaku.net)

***

Apa yang terjadi jika kamu berada di zona nyaman dalam waktu yang lama? Tentu rasa bosan dan jenuh mulai muncul, lalu hinggap sebuah pertanyaan, "what's next?". 

Ben dan Jody seolah kehilangan tujuan setelah ditinggal tiga barista terbaiknya Nana, Angga, dan Aldi. Kombi Filosofi Kopi pun berputar haluan kembali ke Jakarta, membuka kembali kedai kopi mereka yang telah mati suri di tengah maraknya kedai-kedai kopi kekinian di seantero ibukota.

Sayang sekali saya tak sempat menyaksikan prekuel film ini yang diputar dua tahun yang lalu. Jadi saya tidak bisa membandingkan film ini dengan film sebelumnya. Pun saya juga belum berkesempatan membaca bukunya yang ditulis oleh Dee Lestari, sehingga tidak memiliki bayangan mengenai kisah sebelum kombi Filosofi Kopi mulai mengembara. Namun tenang saja, buat kamu yang senasib dengan saya, masih bisa menikmati film ini seperti secangkir kopi hangat di pagi hari. Film ini tak kehilangan feel karena tak banyak menyinggung film pertama.

Secara garis besar,  menurut saya film ini berputar pada  profesionalisme Ben, Jody, investor mereka Tarra, serta barista andalan mereka Brie dalam menyelesaikan konflik di antara mereka. Jody yang dibayangi kelihaian Ben dalam meracik kopi, Ben yang menginginkan segalanya berjalan sesuai keinginannya, Brie yang perfeksionis, serta Tarra yang secara tidak langsung terlibat dalam kisah masa lalu Ben. Tentu, juga ada romantisme yang terjadi seiring berjalannya konflik.

Film ini cocok sekali menjadi referensi bagi kamu yang ingin atau sedang merintis bisnis. Karena bisnis tak melulu soal profit, namun juga tentang menjaga hubungan interpersonal antar pihak yang terlibat dalam kelangsungan bisnis.

You Might Also Like

1 komentar

  1. salah satu spot filmnya di Makassar lohhh mba. yuuk main ke makassar

    BalasHapus

Thank you for leaving a comment. Please come back!